ihk.fis.ung.ac.id-(Kamis 11/09/2025)-Mahasiswa Program Studi S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Universitas Negeri Gorontalo melaksanakan observasi awal di SMAN 7 Gorontalo sebagai bagian dari langkah strategis pengabdian kolaborasi dosen dan mahasiswa. Kegiatan yang dipandu oleh Dosen Pendamping Lapangan (DPL), Yayan Sahi, S.Pd., M.Pd., ini mengusung tema “Transformasi Pendidikan Politik dalam Membentuk Nation Building bagi Siswa”.
Sebagai bagian dari observasi, tim mahasiswa melakukan pengisian kuesioner oleh siswa untuk memetakan pemahaman mereka terhadap konsep pendidikan politik, peran generasi muda dalam kehidupan berbangsa, serta sejauh mana kesadaran akan pentingnya partisipasi politik yang sehat dalam konteks demokrasi Indonesia. Kuesioner ini menjadi instrumen penting untuk menggali realitas pengetahuan siswa, sehingga program pengabdian yang akan dirancang selanjutnya benar-benar sesuai dengan kebutuhan mitra.
DPL, Yayan Sahi, S.Pd., M.Pd., menekankan bahwa kegiatan ini memiliki signifikansi strategis. “Observasi awal melalui kuesioner menjadi dasar dalam merumuskan intervensi pendidikan politik yang tepat bagi siswa. Nation building tidak bisa dilepaskan dari pemahaman politik generasi muda, sehingga pemetaan ini akan memandu mahasiswa dalam menghadirkan program pengabdian yang kontekstual dan relevan,” ujarnya.
Sementara itu, ketua kelompok mahasiswa, Abd Latif Kamaru, menyampaikan bahwa kuesioner yang dibagikan kepada siswa membuka wawasan tentang bagaimana siswa memahami politik dalam kaitannya dengan kehidupan berbangsa. “Dari jawaban siswa, kami menemukan variasi pemahaman yang menunjukkan perlunya penguatan materi politik yang membangun semangat kebangsaan. Dengan begitu, program pengabdian kami nantinya diharapkan mampu memberikan kontribusi nyata dalam membentuk karakter siswa sebagai agen nation building,” jelasnya.
Kegiatan observasi awal ini menegaskan komitmen Jurusan PPKn UNG dalam mengintegrasikan dunia akademik dengan kebutuhan nyata di lapangan. Melalui pendekatan kuesioner sebagai bentuk pemetaan, diharapkan dapat terbangun model pendidikan politik yang transformatif, membekali siswa dengan kesadaran berpolitik yang sehat, kritis, dan berorientasi pada kepentingan bangsa.
Penulis : TIM Redaksi Jurusan IHK Prodi S1 PPKn FIS UNG